Berdasarkan penelitian terbaru, gabungan kafein dengan tidur siang selama 20 menit lebih efektif membunuh kantuk daripada hanya melakukan salah satunya.

Dalam serangkaian penelitian, peserta yang tidur siang dan minum kopi saat lelah lebih mampu mengatasi kantuk saat mengemudi, daripada peserta yang mengambil hanya minum kopi atau hanya tidur.

Kopi dan tidur siang akan membuat kafein dan tidur berinteraksi dalam bentuk molekul yang disebut adenosin.

Saat Anda bangun, neuron di otak menghasilkan adenosin, yaitu produk sampingan dari aktivitas sel, dan penumpukan molekul ini memberikan kontribusi untuk perasaan lelah.

Tetapi ketika Anda mengkonsumsi kafein, maka kafein akan lewat ke dalam aliran darah dan akhirnya mencapai otak, dimana karena kesamaan struktural dengan adenosin, maka menjadi bagian dari adenosin.

Tidur mampu menghilangkan adenosin dari otak, sehingga tidur siang selama 20 menit dapat membuat Anda bersemangat lagi. Kafein juga membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk berjalan ke dalam aliran darah, sehingga setelah secangkir kopi dan tidur siang akan mengurangi tingkat adenosin.

Dalam serangkaian studi di Loughborough University, Inggris, peserta yang tidur siang dan minum kopi lebih sedikit melakukan kesalahan dalam simulasi mengemudi, daripada mereka yang hanya minum kopi atau hanya tidur siang.

Sebelumnya sebuah studi di Hiroshima University menyimpulkan bahwa tingkat kewaspadaan peserta yang minum kopi dan tidur siang singkat lebih baik daripada mereka yang hanya tidur siang atau mereka yang berusaha mencuci muka saat mengantuk.




SUMBER