dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
Gandung: Golkar Lahir untuk Bendung Pengaruh Komunis
Gandung: Golkar Lahir untuk Bendung Pengaruh Komunis

22 Maret 2022


Gandung Pardiman dalam sosialiasi empat pilar. KR-Sukro Riyadi.

BANTUL, KRJOGJA.com – Anggota Komisi VII DPR RI, Drs HM Gandung Pardiman MM mengatakan, bangsa Indonesia harus bersyukur dan bangga dengan Alm mantan presiden Soeharto. Sehingga sampai detik ini komunis tidak bangkit kembali di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Jikapun ada riak- riak komunis bangkit kembali berhasil ditumpas.

“Tanpa Pak Harto Indonesia mungkin sudah menjadi negara komunis. Kita semua menyadari bahwa sampai sekarang ini komunis belumlah mati, tetapi pasang surut, ” ujar Gandung dalam sosialisasi empat pilar, MPR RI, Pancasila, UUD 45, NKRI serta Bhinneka Tunggal Ika di Graha Gandung Pardiman Center (GPC) Numpukan Karangtengah Imogiri Bantul, Selasa (22/3). Dalam acara tersebut dihadiri pengurus Dan laser Golkar DIY, kabupaten /kota di DIY.
Gandung mengatakan, pihaknya prihatin dan sedih kalau sekarang banyak orang menghujat Soeharto. Kenyataan tersebut jadi indikasi bila paham komunis baru akan merangkak-rangkak bangkit kembali. Padahal waktu itu, Soehartolah yang telah membubarkan PKI pada 12 Maret 1966. Mulai dari tingkat pusat sampai daerah, organisasi yang berafiliasi PKI semua dibubarkan.
Oleh karena itu berdirinya Partai Golkar merupakan salah satu tujuannya ialah membendung pengaruh komunis di Indonesia. “Kita sebagai salah satu pendiri Partai Golkar, maka harus mempunyai sikap yang tegas. Bahwa kita anti komunis,” ujarnya. Oleh karena itu, sebagai bentuk perlawanan salah satunya dengan digelar sosialisasi empat pilar agar semua kader Golkar tidak pernah surut menjaga pancasila.
Terkait pembentukan Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), salah satu tujuan utama ialah membendung pengaruh komunis bersama-sama. Dengan dibentuknya organisasi tersebut agar komunis tidak semakin meraja lela di Indonesia. Gandung juga menegaskan pentingnya menumbuhkembangkan sikap kejujuran dalam kehidupan berbangsa bernegara. “Jujur kepada orang tua dan jujur kepada bangsa dan negara ini. Banyak pemimpin tidak jujur pada negara,” ujarnya. (Roy)

https://www.krjogja.com/berita-lokal...garuh-komunis/
nomorelies
bukan.bomat
bukan.bomat dan nomorelies memberi reputasi
2
841
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.9KThread40.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.