• Beranda
  • ...
  • Militer
  • Army 2022: Ural Pamerkan Prototype Truk Otonom Tanpa Pengemudi Versi Militer

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
Army 2022: Ural Pamerkan Prototype Truk Otonom Tanpa Pengemudi Versi Militer
Quote:


Di era digital sekarang, mulai banyak bermunculan berbagai kendaraan otonom; yang artinya kendaraan bisa dikendalikan dari jarak jauh. Berbagai varian pun telah muncul, dan yang paling terkenal adalah kendaraan udara tak berawak (UAV). Peran UAV pun sangat vital bagi pihak militer, terutama saat terjadi konflik. Berangkat dari kesuksesan UAV, kini beberapa manufaktur otomotif pub mulai berkreasi membuat kendaraan otonom berbasis darar, salah satunya adalah dengan membuat truk tanpa awak/pengemudi untuk kebuhan militer.

Dan bicara truk militer tanpa pengemudi, pada acara Army 2022 yang digelar Rusia mulai 15 Agustus lalu, pihak manufaktur truk Ural memperkenalkan varian truk otonomo pertama mereka di depan publik. Mengutip artikel TASS, truk tanpa awak ini dikembangkan dari chassis Ural-432067-73 dengan konfigurasi roda 4x4. Truk self-drivingino dapat membawa barang dengan berat hingga 5 ton. Truk dapat melaju dengan kecepatan hingga 80 km per jam dan mengatasi berbagai rintangan. Truk dapat dikontrol dari jarak jauh atau diatur dalam mode otonom.

Truk militer baru ini dilengkapi dengan mesin straight-four yang mampu menyemburkan tenaga maksimal 240 hp, truk juga sudah dilengkapi transmisi otomatis dan sistem pengereman pneumatik dengan ABS. Namun, masih sulit untuk memprediksi kapan tepatnya truk ini akan digunakan dalam sebuah konflik atau perang. Tapi, dilihat dari tren perkembangan robotisasi di dunia militer, khususnya dari Blok Barat. Maka tidak akan butuh waktu lama bagi truk tanpa pengemudi ini memasuki layanan tentara Rusia.

Quote:


Sementara itu, jika Rusia mulai mengembangkan varian truk tanpa pengemudi, maka Amerika pun sama. Tapi bedanya AS tidak memakai platform truk, mereka membuat platform kendaraan baru yang berukuran kecil untuk mengangkut persenjataan tentara AS. Melalui Project Origin, AS sedang mengembangkan sebuah kendaraan darat tak berawak untuk membawa muatan kargo berupa Common Remotely Operated Weapon Station Javelin, smoke generator, hingga electronic warfare component.

Amerika sudah menetapkan konsep untuk kendaraan robot daratnya, yang condong untuk mendukung manuver prajurit AS yang bertugas di darat. Selain Project Origin, Angkatan Darat AS juga berupaya mengembangkan varian HIMARS agar bisa jadi kendaraan otonom yang dikendalikan dari jarak jauh.

Di masa depan, peran para tentara akan mulai tergantikan oleh kendaraan robot tak berawak. Selain itu, kemungkinan besar banyak negara yang akan mengurangi personel militernya. Dan berinvestasi untuk membeli sistem robot yang sudah ada atau mengembangkan dan memproduksi robot sendiri. Pelan tapi pasti, robotisasi di milter tak bisa dibendung lagi.

Quote:




Referensi Tulisan: TASS & Army Recognition
Sumber Foto: sudah tertera di atas
Diubah oleh si.matamalaikat 19-08-2022 12:35
gonugraha76
rotten7070
gabener.edan
gabener.edan dan 6 lainnya memberi reputasi
7
899
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Militer
MiliterKASKUS Official
20KThread7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.