https://www.pikiran-rakyat.com/nasio...u-kuhp-jadi-uu
Quote:
Protes Dua Pasal Bermasalah, PKS Walk Out saat Sidang Pengesahan RUU KUHP Jadi UU
Amir Faisol
- 6 Desember 2022, 12:52 WIB
PIKIRAN RAKYAT - Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI, Iskan Qolba Lubis, keluar (walk out) dari Sidang Rapat Paripurna saat pengesahan RUU KUHP menjadi UU.
Aksi itu dilakukan Iskan setelah interupsinya tidak diterima oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad yang memimpin sidang Rapat Paripurna hari ini.
Protes disampaikan Iksan terhadap dua pasal dalam KUHP baru yakni pasal 240 terkait penghinaan kepada pemerintah dan lembaga negara dengan hukuman penjara tiga tahun.
Iksan juga memprotes pasal 219 terkait penghinaan kepada Presiden dan Wakil Presiden. Kata dia, seluruh rakyat harus mengkritik pemerintahnya.
“Saya minta supaya pasal ini dicabut dan kemarin juga mahasiswa sudah demo di depan ini dan ini juga kemunduran dari cita-cita reformasi,” katanya saat menyampaikan interupsi pada Rapat Paripurna DPR RI, Selasa 6 Desember 2022.
Namun, sebelum selesai menyampaikan pandangannya, interupsi Iksan dipotong oleh Dasco.
Pimpinan dewan mengatakan penolakan protes yang disampaikan Iksan itu karena Fraksi PKS telah menyetujui dengan catatan pada pembahasan di tingkat komisi.
“Baiklah, kalau begitu. Catatan sudah kita terima. Fraksi PKS sudah sepakat dengan catatan. Catatan sudah diterima,” ujarnya menyanggah Iksan.
Keduanya sempat berdebat. Iksan meminta supaya Dasco selaku pimpinan sidang Rapat Paripurna memberikan waktu tiga menit sebagaimana hak anggota DPR untuk menyampaikan aspirasinya.
Dia pun menyebut Dasco sebagai salah satu pemimpin yang diktator karena telah menolak interupsi yang disampaikan. Namun Dasco tetap melanjutkan pembahasan RUU KUHP.
“Sebentar, tiga menit waktu saya. Ini hak saya berbicara, jangan kamu jadi diktator di sini,” ucapnya.
“Oleh karena itu, sudah cukup Anda memberikan catatan yang dari fraksi PKS,” ujarnya.
Iksan pun memilih keluar dari ruang rapat paripurna setelah interupsinya ditolak.
“Saya kasih waktu, kalau hari ini saya tidak dikasih waktu, saya keluar dari sini. Saya wakil rakyat,” katanya sambil meninggalkan ruang.***
PKS menolak pasal penghinaan presiden.
Gerindra setuju.
Iskan Qolba Lubis berantem sama Sufmi Dasco Ahmad.
Semoga ga jadi bersekutu lagi 2024.