Sumber Gambar

Di area Pasar Kelapa Gading, kita dapat menemukan seorang pedagang yang menjual nasi uduk dengan lauk rendang babi. Individu tersebut sebelumnya telah ditegur oleh petugas Satpol PP karena kegiatan jual belinya melibatkan lauk yang dianggap haram bagi umat Muslim.

Nasi uduk telah menjadi favorit di kalangan masyarakat Indonesia sebagai pilihan sarapan pagi yang mengenyangkan. Biasanya, hidangan nasi beraroma gurih ini disantap bersama dengan beragam lauk, mulai dari yang sederhana seperti bihun goreng dan orek tempe, hingga lauk utama seperti ayam goreng dan rendang.

Umumnya, para penjual nasi uduk menjual lauk-lauk halal yang sesuai dengan aturan agama Islam, yang mayoritas diikuti oleh penduduk Indonesia. Namun, di Pasar Kelapa Gading, terdapat pedagang nasi uduk yang menyediakan lauk-lauk nonhalal. Kisah kontroversial ini menjadi viral setelah diunggah oleh seorang pengguna TikTok dengan nama akun @daddykuliner pada tanggal 6 Februari 2024. detikfood telah mengutip unggahan ini dengan seizin sang pengunggah.

Dalam video yang diunggah, terlihat bahwa Daddy Kuliner menghampiri pedagang nasi uduk tersebut dan menyatakan keinginannya untuk membeli nasi uduk dengan lauk babi. Pedagang wanita tersebut dengan sigap mempersiapkan pesanan tersebut dengan meletakkan nasi uduk di atas selembar daun pisang.

Kemudian, Daddy Kuliner menanyakan kepada pedagang mengenai insiden dimana petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mendatanginya. Dia bertanya, "Apa yang dilakukan oleh Satpol PP?".

Pedagang nasi uduk tersebut menjawab, "Satpol PP memberitahu saya untuk menuliskan label nonhalal pada produk-produk yang saya jual." Dia kemudian mengikuti saran tersebut dengan menempelkan stiker bertuliskan "NON HALAL 100% Pork Meat" di depan kedainya.

Informasi tersebut ditampilkan dengan jelas melalui stiker berwarna merah hitam agar mudah dilihat oleh para pembeli. Di kedai tersebut, porsi nasi uduk yang disajikan cukup besar, dan beragam lauk disediakan mulai dari bihun goreng, orek tempe, kering kentang, ayam suwir, hingga kentang rendang.

Daddy Kuliner kemudian memesan rendang babi sebagai lauk utamanya dengan harga Rp 40 ribu. Terlihat bahwa rendang tersebut memiliki kuah yang pekat dan berlimpah dengan bumbu yang khas.

Dia juga menanyakan nama kedai tersebut kepada pedagang. Kedai tersebut bernama Masakan Medan Sehati dan berlokasi di Pasar Mandiri Summarecon Kelapa Gading.

Selain rendang babi, Masakan Medan Sehati juga menyediakan beragam lauk lainnya seperti rendang sapi, kaki babi, ayam wijen, dan masih banyak lagi. Semua lauk telah matang dan dipajang di etalase kaca untuk disajikan kepada para pembeli.

Sumber: Link Referensi