Sumber =
http://suaraagraria.com/detail-20904...l#.U_tGfWcvhGM
Quote:
Kategori: Berita Pertanahan - Dibaca: 323 kali
Jumat, 22 Agustus 2014 - 09:03:53 WIB
Share on facebook Share on twitter Share on email Share on print More Sharing Services 1
Terimakasih, Saat Ini Anda Sedang Berada Dalam Halaman: HOME » Berita Pertanahan » JATAM: Bisnis Batubara itu Bisnis Haram
merah_johansyah_jatamMerah Johansyah, Dinamisator JATAM Kalimantan TimurJAKARTA, SACOM - Pertambangan, atau batubara khususnya, boleh dibilang bisnis haram, merugikan bangsa, rakyatnya dan lingkungannya.
Demikian terungkap dalam perbincangan antara Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) dengan para wartawan di Jakarta Pusat (21/08).
Kalau patokannya merugikan bangsa dan rakyatnya, maka bisnis batubara boleh dibilang seperti bisnis narkoba. Bahkan ini lebih dahsyat lagi, karena merusak lingkungan.
Kalau dibilang batubara menyumbang pendapatan negara yang sangat besar, itu hanya mitos. “Industri batubara itu hanya menyumbang 3% GDP Nasional,” tegas Merah Johansyah, Dinamisator JATAM Kalimantan Timur.
Bisnis batubara juga ternyata tak imbang antara pengeluaran dan pemasukan. Bahasa awamnya nombok besar. Hitungannya lewat kerusakan alam yang ditimbulkannya.
Proses pengembalian lingkungan ke semula akibat tambang atau batubara butuh dana yang sangat besar dan lama recoverynya.
Belum lagi aspek keselamatan warga seperti kesehatan, mata pencaharian hidup akibat lahannya tergusur, konflik-konflik agraria yang selalu memenangkan pengusaha batubara. Lalu ada lagi korupsi-korupsi perizinan.
“Baru-baru ini ada seorang anak meninggal terjatuh dilubang bekas pertambangan yang ditinggalkan begitu saja oleh perusahaan bersangkutan, berdasarkan temuan JATAM total 9 anak meninggal di lubang tambang, ini baru yang ketahuan,” terangnya. Berita detailnya: Mati di Samarinda Gampang, Soalnya Banyak Lubang Tambang
Jokowi-JK juga dipertanyakan komitmennya terhadap kejahatan-kejahatan pertambangan. Soalnya dalam kampanye-kampanyenya, terkesan kuat mereka punya ambisi meningkatkan pengeksplorasian tambang.
“Mereka nampaknya pro tambang,” tutupnya. Apalagi beberapa elit pendukungnya adalah pengusaha pertambangan. Baca beritanya: Capres & Cawapres Jokowi-JK Dapat Dukungan Pengusaha Tambang
pertanyaan selanjutnya adalah =
LISTRIKMU dari PLTU batubara atau enggak ?
Terus kalau gaka da batubara CTL dan CBM sebagai alternative fuel sumbernya dari mana (sehingga bisa menekan konsumsi BBM dari minyak bumi/petroleum ) ?
dan
SAYA TETEP CURIGA INI DIBONCENGI JUGA
(INGAT MANA ADA AKTIVIS LINGKUNGAN yang BENER2 TULUS apalagi GREENPEACE)