ninloroAvatar border
TS
ninloro
Konstruksi LRT Roboh, Sandiaga: Proyek Ini Kejar Target Juli Kelar
Jokowi minta pembangunan LRT selesai pada Juli 2018
Selasa, 29 Maret 2016 20:26 Reporter : Rizky Andwika
jokowi tinjau proyek lrt. ©2015 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Presiden memberikan kesempatan kepada penyelenggara pembangunan Light Rail Transit (LRT) di Jabodetabek dan Palembang diselesaikan paling lambat pada April atau Juli 2018. Penyelesaian pembangunan ini diupayakan ikut memuluskan pelaksanaan Asian Games Ke-18.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan, dalam rapat terbatas yang dipimpin langsung Presiden Jokowi, diputuskan pembangunan LRT di Jakarta diserahkan kepada Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok). Sementara pembangunan LRT di Palembang diserahkan kepada Gubernur Palembang.

"Di DKI Jakarta panjang lintasan yang dibuat 123.7 km dan wilayah provinsinya 57.6 KM. Nantinya antar LRT, MRT, KRL akan dibuat terkoneksi sehingga dengan demikian masyarakat dari Bekasi, Karawang, Bogor, baik yang naik LRT, MRT dan KRL akan terkoneksi di beberapa tempat," kata Pramono dalam Konferensi Pers di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (29/3).

Dalam pembangunan LRT ini, persoalan pembebasan lahan ikut diperhatikan. Mengingat setiap pembangunan membutuhkan lahan yang cukup sesuai dengan perencanaan. Dalam hal ini, kata Pramono, Presiden menyarankan agar ada perubahan peraturan Menteri Keuangan tentang insentif bagi penjual atau masyarakat yang terdampak.

"Kalau dulu semua harus nunggu proses Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sampai selesai. Kalau sudah selesai baru pembebasan tanah bisa dilakukan. Baru sekarang diatur bahwa pembebasan tanah bisa diatur BUMN untuk membuat jalan tol tersebut. Maka dengan demikian akan bekerja sama Menteri BUMN, Menteri PUPR, Menteri Keuangan, supaya proses pembangunan infrastruktur ini bisa diselesaikan sesuai target," tuntas Pramono. [gil]


https://www.merdeka.com/peristiwa/jokowi-minta-pembangunan-lrt-selesai-pada-juli-2018.html


Jokowi Ingin Pembangunan LRT di Jabodetabek Selesai 2018
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah akan membangun jalur Light Rail Transit (LRT) di Jabodetabek dan High Speed Train (HST) jalur Jakarta – Bandung.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap sebagian pembangunan LRT di Jabodetabek ini sudah selesai 2018.

Untuk mempercepat prosesnya, pembangunan infrastruktur akan dilakukan oleh pemerintah. Pembangunan LRT akan dilakukan di beberapa kota di seluruh Indonesia.

Presiden juga meminta segera dibentuk Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek) Land Transportation Authority (LTA), agar otoritas menjadi jelas dan terintegrasi sebagaimana LTA di negara-negara maju.

Selain LRT, Pemerintah juga ingin mewujudkan pembangunan HST atau kereta super cepat jalur Jakarta – Bandung.

Hingga saat ini sudah ada dua peminat, dari Jepang dan China, untuk membangun HST. Pemerintah akan melakukan beauty contest untuk menentukan pemenangnya.

Lebih lanjut, kata Jokowi, sistem transportasi berbasis rel (kereta api) di dalam kota, dan antar kota di beberapa dikawasan Indonesia, yang terintegrasi dengan semua moda transportasi yang ada. Dalam waktu dekat akan dibangun

Menurut Presiden, moda transportasi kereta api adalah sebuah moda transportasi yang andal, efisien, dan murah.

"Karena itu kita harus prioritaskan pembangunannya, " kata Presiden seperti disampaikan Tim Komunikasi Presiden Teten Masduki kepada wartawan, Jakarta, Senin (13/7/2015).

Indonesia akan mencontoh sistem transportasi terpadu di negara-negara maju seperti di Eropa yang mengintegrasikan seluruh moda transportasi darat. Ini akan membuat pergerakan orang menjadi lebih cepat, efisien, dan murah.

http://www.tribunnews.com/bisnis/2015/07/13/jokowi-ingin-pembangunan-lrt-di-jabodetabek-selesai-2018
Konstruksi LRT Roboh, Sandiaga: Proyek Ini Kejar Target Juli Kelar
Foto aerial pembangunan jalur LRT (Light Rail Transit) Koridor Velodrome - Kelapa Gading di Rawamangun, Jakarta, Senin (9/10/2017). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A. 0 Shares 



Sandiaga Salahuddin Uno
tiMeter: +33

Reporter: Hendra Friana
22 Januari, 2018 dibaca normal 1:30 menit

"Kalau dikejar target selalu seperti itu, ada saja prosedur yang terlupakan demi efisiensi waktu," jelas Sandiaga
Konstruksi bangunan antarspan P28-P29 proyek Light Rail Transit (LRT) di Jalan Kayu Putih Raya, Pulo Gadung, Jakarta Timur, roboh sebabkan lima orang terluka.
tirto.id -
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan rasa keprihatinannya atas kejadian robohnya konstruksi bangunan Light Rapid Transit (LRT) yang menghubungkan Kelapa Gading-Velodrome di Kayu Putih, Jakarta Timur. Akibatnya, lima orang terluka karena tertimpa reruntuhan proyek tersebut yang terjadi pada hari Senin (22/1/2018).

"Saya prihatin dan berduka cita terutama bila ada korban pekerja dari kecelakaan pengerjaan proyek tersebut. Dan pas minggu lalu hari Rabu atau Kamis saya pesan ke pak Satya (Direktur Jakpro), dia katakan kita mulai ketinggalan dari realisasi sama rencana," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (22/1/2018).

Keterlambatan penyelesaian proyek LRT tersebut, karena cuaca yang menyebabkan keterlambatan kerja. "Sedangkan target bulan Juli sudah harus beroperasi untuk Asian Games," tambahnya.

"Mereka bilang akan kejar dengan shift tambahan, tambah orang dan kita sama - sama khawatir dengan keselamatan kerjanya. Target Juli harus realisasi Asian Games, Pak Satya bilang kalau mereka akan mengejar dengan shift yang ditambah orang dan kita sama-sama khawatir masalah keselamatan kerjanya," kata Sandiaga.

"Kalau dikejar target selalu seperti itu, ada saja prosedur yang terlupakan demi efisiensi waktu," jelas Sandiaga.

"Jadi saya belum dapat laporan tersebut, tadi sahur belum ada. Nanti saya akan langsung minta laporan lengkap," kata Wagub.

Konstruksi bangunan antar span P28-P29 proyek Light Rail Transit (LRT) di Jalan Kayu Putih Raya, Pulo Gadung, Jakarta Timur, roboh pada dini hari tadi (22/1/2018). Kejadian itu berlangsung pukul 00.10 WIB saat para pekerja tengah memasang beton dan beberapa tiang penyangga.

Akibat kejadian tersebut, lima orang luka-luka sementara puluhan pekerja lainnya yang tengah bekerja di sekitar lokasi kejadian berhenti. Dari laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta yang diterima Tirto, lima korban tersebut dirujuk ke rumah sakit Columbia Asia.

Korban yang menderita luka ringan antara lain Rois Julianto (27), Wahyudin (18), Abdul Mupit (30), Ahmad Kumaedi (22), dan Jamal saat ini belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam perawatan.

Rois menerangkan, sekitar pukul 00.20 WIB, dirinya sedang membereskan barang dan memasang not spider beem pada segmen 6-7. Saat konstruksi bangunan roboh dirinya sempat melompat ke jalan raya mengindari material-material bangunan yang ambruk. Ia lalu dibawa ke rumah sakit Columbia dengan seorang Sopir bernama ahmad menggunakan sepeda motor.

Hal serupa juga dialami Abdul Mupit di waktu yang hampir bersamaan. Ia menceritakan, ketika konstruksi bangunan retak, dirinya berada tengah berada di segmen 3 konstruksi bangunan. "Pada saat spam roboh, saya menghindari timpahan puing dengan loncat ke jalan raya," ucapnya.

Konstruksi LRT ini termasuk dalam koridor 1 yang memiliki rute Kelapa Gading-Velodrome (Rawamangun). Pembangunan LRT koridor 1 ini dimulai pada 22 Juni 2016.

Nantinya, koridor itu akan memiliki 6 stasiun pemberhentian, antara lain Stasiun depot di Jalan Pegangsaan Dua Kelapa Gading, stasiun Mal Kelapa Gading, stasiun Kelapa Gading Boulevard, stasiun Pulomas, Stasiun Pacuan Kuda hingga Stasiun Velodrome di arena balap sepeda Velodrome di Rawamangun, Jakarta Timur.

https://tirto.id/konstruksi-lrt-roboh-sandiaga-proyek-ini-kejar-target-juli-kelar-cDAo


safety first dude
0
1.9K
29
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.9KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.