• Beranda
  • ...
  • Gosip Nyok!
  • Chandrika Chika Sebut Konsumsi Ganja Adalah Hal yang Wajar! Setuju Gan?

harrywjyyAvatar border
TS
harrywjyy
Chandrika Chika Sebut Konsumsi Ganja Adalah Hal yang Wajar! Setuju Gan?

Sumber Gambar

Chandrika Chika Anggap Konsumsi Ganja Adalah Hal yang Wajar

Chandrika Chika, seorang selebgram, diamankan oleh Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan pada 22 April 2024 terkait kasus narkoba. Ia tidak sendirian; mantan kekasih Thariq Halilintar ini ditangkap bersama lima temannya di sebuah hotel di Kawasan Karet Kuningan, Jakarta Selatan. Dalam pemeriksaan, keenam tersangka, termasuk Chandrika Chika (CK), mengakui bahwa mereka mengonsumsi narkoba bukan untuk doping. Meskipun demikian, mereka menganggap penggunaan narkoba sebagai hal yang wajar12.

Wakasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Reksa Anugrah, menjelaskan bahwa pihak keluarga telah mengetahui kasus yang menjerat selebgram ini. Keenam orang yang diamankan telah ditetapkan sebagai tersangka. Hasil tes urine menunjukkan bahwa Chandrika Chika positif mengonsumsi narkoba jenis ganja. Selain itu, ada juga penggunaan methamfetamin (narkoba jenis sabu) oleh beberapa tersangka12.

Kita perlu memahami dampak dan implikasi dari tindakan semacam ini, terutama dalam konteks sensitif seperti penggunaan narkoba. Semoga kita semua dapat lebih bijaksana dalam memilih tindakan dan memahami konsekuensinya12. 🌟

Pemakaian ganja di Indonesia telah menjadi topik yang sangat kontroversial dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun dianggap sebagai obat terlarang menurut Undang-Undang Narkotika, ada segmen masyarakat yang mendukung penggunaan ganja untuk tujuan medis dan rekreasional. Kontroversi ini memunculkan berbagai perdebatan tentang kebijakan narkotika, kesehatan masyarakat, dan hak asasi individu.

Salah satu sisi dari kontroversi ini adalah argumen yang mendukung penggunaan ganja untuk tujuan medis. Beberapa penelitian telah menunjukkan potensi ganja dalam meredakan gejala penyakit tertentu seperti kanker, epilepsi, dan nyeri kronis. Pemakaian medis ganja telah dilegalkan di banyak negara, dan beberapa negara bagian di Amerika Serikat bahkan telah melegalkannya sepenuhnya.

Namun, di sisi lain, banyak pihak yang menentang penggunaan ganja, baik untuk tujuan medis maupun rekreasional. Mereka berpendapat bahwa ganja adalah zat terlarang yang berpotensi merusak kesehatan dan menyebabkan ketergantungan. Selain itu, mereka khawatir bahwa legalisasi ganja dapat meningkatkan angka penyalahgunaan narkoba dan dampak negatif lainnya dalam masyarakat.

Kontroversi pemakaian ganja di Indonesia juga melibatkan aspek hukum dan kebijakan publik. Meskipun ada desakan dari beberapa pihak untuk melegalkan penggunaan ganja, pemerintah Indonesia telah mempertahankan sikap yang tegas terhadap narkotika. Undang-Undang Narkotika Indonesia memberlakukan larangan yang keras terhadap produksi, distribusi, dan penggunaan ganja, dengan ancaman hukuman yang berat bagi pelanggarnya.

Dalam menghadapi kontroversi ini, pemerintah Indonesia diharapkan untuk mengambil pendekatan yang seimbang, mempertimbangkan aspek kesehatan masyarakat, risiko penyalahgunaan, dan hak asasi individu. Perdebatan yang terbuka dan berbasis fakta tentang manfaat dan risiko ganja, serta pemahaman yang lebih baik tentang penggunaannya dalam konteks budaya dan sosial Indonesia, sangat penting untuk mencapai keputusan yang tepat dalam mengatasi isu ini.

Link Referensi
gabener.edanAvatar border
indrastridAvatar border
krukovAvatar border
krukov dan 5 lainnya memberi reputasi
6
2.8K
120
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Gosip Nyok!
Gosip Nyok!KASKUS Official
34.2KThread•24.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.